TOBOALI,MERCUSUAR.NET,-Proses lelang yang tayang di Layanan Penggadan Secara Elektronik (LPSE) tentang rehabilitasi kantor Gedung Olahraga Junjung Besaoh Pemkab Bangka Selatan dengan pagu anggaran hampir Satu Milyar pada Dinas Pariwisata,Pemuda dan Olahraga batal.
“Untuk lebih jelas bisa konfirmasi ke PPK,”kata Plt Kadis Pariwisata,Pemuda dan Olahraga Bangka Selatan Firmansyah ketika dikonfirmasi wartawan mengenai batalnya lelang itu pada Sabtu(17/10).
Ketika disinggung apakah bisa dilanjutkan atau tidak proses lelang itu dirinya menyampaikan tergantung waktu yang ditetapkan dalam proses lelang.
“Kalau masalah dilanjutkan atau tidak itu tergantung waktunya ,”kata dia.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Kegiatan lelang GOR itu Minardi ketika dikonfirmasi batalnya lelang itu mengatakan untuk lebih jelas silahkan konfirmasi ke bagian Kelompok Kerja atau Pokja di LPSE.
“Sebab proses lelang ada di pihak Pokja,”kata dia.
Salah satu warga Toboali Andre mengatakan batalnya lelang ini menunjukkan kemampuan pemda dalam mengolah anggaran yang ada kurang cermat.
“Kalau lelang itu batal maka otomatis terganggu pada penyerapan anggaran dan akhirnya pelayanan kepada masyarakat di bidang olahraga jadi batal juga,”katanya.
Ia berharap kedepan tidak ada lagi proses lelang di LPSE Bangka Selatan jadi batal karena itu hak masyarakat dalam mengisi Pembangunan.
“Jangan karena hal sepele,masyarakat kena imbasnya,bekerjalah sepenuh hati jangan hanya mengikuti keinginan pimpinan asal bapak senang atau ABS,”harapnya. (Tim Mr).
