PT.Timah Komitmen Jaga Ekosistem Laut
PANGKALPINANG,MERCUSUAR.NET,-PT.Timah yang merupakan salah satu anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID di Bangka Belitung terus komitmen dalam menjaga dan memulihkan Ekosistem laut yang ada di wilayah setempat.
Dosen Ilmu Kelautan Universitas Bangka Belitung Indra Ambalika mengatakan penenggelaman rumpon yang dilakukan oleh PT.Timah merupakan langkah signifikan dalam tahap ketiga program restorasi terumbu karang.
“Untuk jumlah yang ditenggelamkan kali ini lebih banyak dibandingkan upaya sebelumnya. Hal ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk memulihkan ekosistem laut di wilayah ini,”kata dia.
Dirinya berharap coral garden yang telah dibangun ini akan tumbuh menjadi habitat yang subur bagi berbagai biota laut di Pulau Putri ini.
“Dengan keanekaragaman hayati lautnya yang kaya, sangat potensial menjadi pusat penelitian dan pengembangan ilmu kelautan,”kata dia.
Menurut Indra,dirinya sangat optimis coral garden akan menjadi daya tarik baru bagi wisatawan, sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
“Saya optimis dengan adanya kegiatan ini laut Pulau Putri menjadi daya tarik baru bagi wisatawan,”ujarnya.
Ia menjelaskan sejak tahun 2021, PT Timah telah secara konsisten melakukan kegiatan penenggelaman coral garden. Uniknya, setiap tahap memiliki desain yang berbeda-beda. Mulai dari coral garden dengan tulisan, rak-rak untuk mempercepat pertumbuhan karang, hingga bentuk-bentuk kreatif seperti laba-laba dan terowongan.
“PT Timah tidak lagi mengambil karang alami, melainkan memanfaatkan karang budidaya yang telah tumbuh dengan baik. Kami sangat mengapresiasi inisiatif PT Timah ini,”kata dia.
Dirinya menjelaskan menanam jenis karang seperti acropora dan menggabungkan karang alami diyakini akan membuat ekosistem terumbu karang di Pulau Putri akan segera pulih. Lebih dari sekadar tempat bermain ikan, coral garden ini akan menjadi rumah bagi berbagai spesies laut.
“Dengan dinamika ekonomi dan sosial yang terus berkembang, penting bagi kita untuk bijak dalam mengelola sumber daya alam, khususnya laut yang mendominasi wilayah Bangka Belitung. Semoga program restorasi terumbu karang ini semakin sukses dan PT Timah semakin jaya,” harapnya.
Salah satu nelayan di Pulau Putri, Acien yang terlibat dalam kegiatan penenggelaman rumpon mengatakan mereka telah merasakan dampak positif dengan adanya coral garden di kawasan ini.
“Kami berharap, dengan dukungan PT Timah, Pulau Putri akan semakin berkembang menjadi desa nelayan yang mandiri dan berkelanjutan, serta menjadi destinasi wisata bahari yang menarik bagi masyarakat maupun wisatawan nanti,”harap Acien.(Tim Mr).
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan