TOBOALI,MERCUSUAR.NET,-Satu persatu kabinet Bupati Bangka Selatan atau dikenal dengan pasangan Riza-Debby mengundurkan diri dari jabatan yang sangat strategis dalam membangun Bumi Beribu Pesona dengan tagline Asak Kawa Kite Pacak.
“Abang sekarang sudah mundur di Bapelitbangda Bangka Selatan,sekarang tugas di sekretariat Daerah,”kata Herman ketika di konfirmasi wartawan di Toboali,Selasa (20/5).
Salah satu masyarakat Toboali Anita mengatakan pengunduran pejabat di struktur pemerintah yang strategis mengandung banyak makna dan tersirat ada kelemahan dalam roda pemerintahan daerah.
“Kalau ada mutasi itu hal lumrah,tapi ini mengundurkan diri dan tentu mengandung pertanyaan besar bagi kami masyarakat yang diatur oleh negara atau pemda setempat,”katanya.
Senada disampaikan Budi pengunduran pejabat ini tentu ada sebab akibat yang tidak bisa kita ketahui karena tanpa data,karena tidak ada data terpaksa kita pakai logika dulu sambil menunggu data yang reel.
“Kita pakai logika saja,kalau merasa nyaman dan cocok mungkin tidak mundur,sebab banyak juga pegawai yang mengejar karier tapi yang saat ini malah mundur setelah berada di puncak karier,apa yang terjadi sebenarnya pada daerah ini,”tanya dia.
Dirinya berharap tidak ada lagi pejabat negeri Beribu pesona ini mengundurkan diri sebab roda pemerintahan harus berjalan sesuai dengan RPJMD yang telah ditetapkan.
“Semoga peran para Legislatif daerah ini segera bertindak sehingga dapat memberi informasi yang jelas mengenai pengunduran diri dari para kepala dinas yang telah mundur di daerah ini,”harapnya.
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Bangka Selatan Suprayitno mengatakan ada pejabat dari Bakuda dan Bappelitbangda Kabupaten Bangka Selatan yang mengundurkan diri dari jabatan.
“Saat ini ada dua orang pejabat sekelas kepala Dinas mengundurkan diri,”kata dia ketika dikonfirmasi wartawan pada,Selasa(20/5). (Tim Mr).
