Site icon

Tiga Proyek Untuk Bangka Selatan Di Kementerian Transmigrasi Gagal

Screenshot 20251022 164712 Gallery

TOBOALI,MERCUSUAR.NET,-Sebanyak tiga unit proyek yang lelang di Kementerian Transmigrasi untuk Bangka Selatan gagal lelang karena prosesnya tidak menunjukkan progres sedangkan waktunya sempit.

“Itu proyek pusat di Kementerian Transmigrasi dan melalui proses lelang di ULP,”kata Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Bangka Selatan Ade Hermawan ketika dikonfirmasi wartawan mengenai gagalnya proyek tadi pada,Rabu(22/10).

Disampaikannya ketiga proyek itu antara lain Rehab Sekolah Di Kawasan KTM dengan pagu anggaran sebesar Rp.621 dan Rehab kantor KTM dengan nilai Rp.1,3 M lebih.

“Serta peningkatan jalan penghubung Desa Sumber Jaya Permai Desa Fajar Indah dengan nilai sebesar Rp.3.3 M,”katanya.

Menurut Ade batalnya proses lelang itu karena tidak ada progres dan waktu yang sempit dalam proses lelang itu sehingga menjadi batal.

“Selain itu juga karena harus antri sebab banyak kegiatan di seluruh Indonesia,”katanya.

Dirinya berharap tahun ini proyek itu dapat dilanjutkan dengan mengunakan sistem E-Katalog sehingga waktunya tidak terlalu lama dan bisa langsung dikerjakan.

“Semoga dalam waktu dekat sudah ada kabar proses pembangunan itu,”harapnya.

Sementara itu salah satu masyarakat Toboali Anwar mengatakan gagalnya proyek lelang di pusat itu menyebabkan beberapa pembangunan di daerah ini jadi tertunda dan akhirnya tidak bisa dirasakan masyarakat.

“Otomatis tidak ada pembangunan di Wilayah Transmigrasi Batu Betumpang kalau proyek itu gagal,”kata dia.

Dirinya menyarankan pihak pemda Bangka Selatan harus proaktif dalam menjemput kegiatan pusat sebab kalau hanya mengandalkan APBD dananya tidak cukup.

“Sangat sayang sekali proyek ini batal,semoga tidak ada sanksi dari pusat akibat batalnya proyek ini,”harapnya.(Tim Mr).

Exit mobile version