TOBOALI,MERCUSUAR.NET,-Kabupaten Bangka Selatan memang pacak atau bisa sesuai dengan Slogan Asak Kawa Kite Pacak dengan banyak meraih penghargaan di segala bidang yang kalian ini kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional.
Bangka Selatan kali ini meraih penghargaan sebagai daerah tercepat kedua dalam pembentukan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP), sebuah program nasional yang digagas oleh Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM RI, Budi Arie Setiadi, dalam acara yang berlangsung di Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Selasa (15/7/2025).
Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi, hadir langsung menerima penghargaan tersebut. Ia menyampaikan apresiasi mendalam atas kerja keras seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pencapaian ini.
“Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh tim yang telah bekerja maksimal. Bapak Bupati dan saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran terkait. Ini menjadi motivasi tambahan untuk terus mendukung suksesnya program Koperasi Merah Putih di Basel,”kata Bunda Debby.
Tak hanya sukses di tingkat kabupaten, salah satu desa di Bangka Selatan juga turut mencuri perhatian. Desa Bukit Terap dinobatkan sebagai desa tercepat pertama dalam pembentukan KDMP se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Pemkab Basel memberikan apresiasi khusus kepada Desa Bukit Terap yang mencatatkan diri sebagai pelopor pembentukan KDMP di Bangka Belitung,” imbuhnya.
Wabup Debby juga mengungkapkan bahwa seluruh target pembentukan KDMP di Bangka Selatan telah tercapai secara penuh.
“Kami sangat bersyukur karena 53 unit KDMP di Bangka Selatan telah resmi terbentuk 100 persen. Semoga keberadaan koperasi-koperasi ini segera memberikan kontribusi nyata terhadap geliat ekonomi di desa dan kelurahan,” jelasnya.
Ia pun mengajak seluruh pengurus koperasi dan pemerintah desa untuk terus menangkap peluang dan membaca prospek usaha demi kemajuan ekonomi lokal.
“Kami berharap koperasi-koperasi desa mampu mengembangkan unit usaha yang produktif dan relevan dengan potensi lokal, agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat,” ungkapnya.