TOBOALI,MERCUSUAR.NET,-Sebanyak Tiga Desa di Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menolak kehadiran dan program Badan Bank Tanah yang masuk ke wilayah Tiga Desa di wilayah Kecamatan Air Gegas.

“Yang pertama masyarakat kami tidak mengetahui adanya badan yang berada di Kementerian Agraria itu yaitu Bank Tanah lalu sosialisasi kepada masyarakat juga tidak pernah dilakukan,”kata Kepala Desa Nyelanding Nurdin kepada wartawan usai melaksanakan Rapat Dengar Pendapat dengan pihak DPRD Bangka Selatan di Gedung Paripura pada,Rabu(8/1).

Disampaikannya Tiga Desa Yang menolak Program Bank Tanah itu antara lain Desa Nyelanding dan Desa Delas serta Desa Air Gegas Kecamatan Air Gegas.

“Berdasarkan rapat tadi pihak Legislatif sangat mendukung aspirasi dari masyarakat,mereka minta Bank Tanah melakukan sosialisasi terlebih dahulu,”kata dia.

Menurut Nurdin hal pertama itu harus dilakukan yaitu sosialisasi terlebih dahulu sebab masyarakat tidak paham maksud dan tujuan dari Badan Bank Tanah ini.

“Kalau memang Program itu bagus ya silahkan dilanjutkan,namun kalau tidak bagus hentikan dulu,intinya semua kita serahkan kepada masyarakat,”kata Nurdin.

Kepala Devisi Perencanaan dan Perolehan Tanah dari Badan Bank Tanah Yagus Suyadi mengatakan terimakasih kepada pihak DPRD yang telah menjadi mediator dalam permasalahan masyarakat dengan Bank Tanah ini.

“Terimakasih kepada pihak Legislatif yang telah mengelar kegiatan Rapat Dengar Pendapat dengan Tiga Desa yang menolak kegiatan Bank Tanah di Tiga Desa tadi,”kata dia.

Dirinya mengakui memang belum pernah melakukan sosialisasi kepada masyarakat namun hanya sebatas pertemuan dengan pihak kecamatan Air Gegas.

“Kita dibentuk khusus oleh Kementerian ATR BPN yang melengkapi tugas dan fungsi sebagai landasan manajer dalam rangka menguasai tanah,”katanya. (Tim Mr).